Cantik di Ruangan, Ini Cara Menanam Bunga Krisan Dengan Pot Mudah
Beritawarganet - Siapa sih yang tidak mengenal bunga Seruni alias bunga krisan? Bunga yang memiliki bentuk yang indah dan warna-warna yang cantik ini juga memiliki wangi yang harum. Hingga tak heran jika bunga ini memiliki banyak peminat. Dan tak jarang pula yang ingin tahu Cara Menanam Bunga Krisan dengan Pot.
![]() |
Chrysanthemum berasal dari kata ‘Chrys’ berarti emas dan ‘anthemon’, yang berarti bunga |
Banyak orang membeli Bunga krisan karena harum yang dihasilkannya. Krisan atau chrysanthemum berasal dari China yang dibawa oleh orang orang eropa pada abad ke 18. Nama Chrysanthemum berasal dari kata ‘Chrys’ yang berarti emas dan ‘anthemon’, yang berarti bunga. Nama ini diberikan oleh Bapak Taksonomi Modern, Carolus Linnaeus, seorang naturalis berkebangsaan Swedia.
Krisan adalah bunga yang sangat mudah tumbuh di berbagai kondisi tanah. Sehingga bunga ini mudah untuk dibudidayakan baik dengan stek maupun dengan biji. Tanaman ini juga sangat mudah berbunga. Sehingga Anda akan dengan mudah menemukannya di toko bunga dan harganya pun terjangkau. Walaupun demikian, banyak yang mengeluhkan bunga krisan yang sangat mudah layu. Hal ini tentunya membuat Anda ingin tahu Cara Menanam Bunga Krisan Dengan Pot, sehingga Anda dapat menikmati keindahan dan harumnya bunga krisan setiap hari.
Bunga ini sendiri memiliki 40 jenis dan ribuan varietas yang dapat Anda pilih sesuai dengan selera masing-masing. Dan karena keindahan dan kemudahannya dalam dikembang biakan, mungkin dapat dijadikan sebagai peluang bisnis yang cukup menjanjikan
Lalu bagaimanakah Cara Menanam Bunga Krisan
Dengan Pot yang mudah? Nah kali ini kami akan memberikannya untuk Anda.
Langkah Penanaman Krisan Dalam Pot
Agar proses penanaman bunga krisan berhasil, Sebelum menanam, ada
beberapa hal yang harus diperhatikan yaitu
Cermati Kondisi Lingkungan yang Sesuai untuk Pertumbuhannya
Bunga krisan memang cocok untuk di tanam di berbagai macam tanah. Namun, bunga krisan paling baik jika dibudidayakan pada tanah yang memiliki drainase baik dengan kelembaban tinggi. Bunga krisan juga cocok ditanam pada lingkungan yang memiliki suhu yang hangat.
Oleh karena pastikan terlebih dahulu, tempat budidaya yang Anda pilih memiliki suhu dingin atau hangat. Selanjutnya, Untuk membuat tanah yang cocok Anda dapat mencampurkan kompos ke dalamnya. Pastikan tanah tersebut tidak menggumpal. Anda dapat meremas tanah agar menjadi halus sebelum dipindahkan kedalam pot.
Jenis Bunga Krisan yang Akan Ditanam
Setelah mempersiapkan lahan, hal selanjutnya
adalah Memilih dan Menentukan Jenis Bunga Krisan yang nantinya akan Anda tanam
di dalam pot.
Beberapa jenis krisan yang cocok ditanam dalam
pot di antaranya:
- Krisan Pompon, yaitu bunga
krisan yang memiliki bunga berbentuk bola-bola kecil.
- Krisan Anemone, yaitu bunga
Krisan yang memiliki bentuk seperti bunga aster. Krisan Anemone memiliki
bunga dengan helai mahkota sebanyak satu atau dua baris saja di sekeliling
pusatnya
- Krisan Daisy, yaitu bunga
Krisan yang mirip bunga daisy. Jenis ini mempunyai memiliki helai mahkota
sebaris
- Krisan Spider, bunga krisan
yang memiliki helai mahkota yang panjang dan padat. Jenis ini adalah jenis
bunga krisan yang cukup populer dan sering ditanam di dalam pot.
Tahap Penanaman Bunga Krisan
Siapkan Pot Penanaman yang Sesuai
Untuk menanam bunga seruni tidak sesulit yang
dibayangkan. Menanam bunga krisan juga tidak sesulit kelihatannya, hanya perlu
menyiapkan pot yang sesuai untuk pertumbuhannya dan juga media tanah yang
sebelumnya disebutkan diatas.
Pilihlah pot yang sesuai untuk pertumbuhan bunga seruni. Anda dapat menggunakan baik pot plastik maupun tanah liat. Namun, pot tanah liat mampu menyerap menyerap kelebihan air dan juga menjaga media tanam agar tetap lembab.
Idealnya, dalam satu pot, Anda dapat menanam 5-6 biji. Hal ini agar bunga krisan yang Anda tanam dapat berkembang secara maksimal. Jangan lupa juga untuk memilih biji krisan yang berkualitas.
Anda dapat mencari atau menemukan bibit bunga
krisan dengan beragam jenisnya di toko online khusus benih bibit tanaman maupun
di toko benih di kota Anda.
Pilih Waktu Penanaman yang Tepat
Bunga krisan biasanya ditanam ketika masuk awal
musim penghujan atau Anda juga dapat menanam pada masa peralihan dari musim
hujan ke musim kemarau. Hal ini akan membuat tanaman dapat berbunga secara
maksimal. Pada masa peralihan dari musim hujan ke musim kemarau
juga biasanya akan memberikan kesempatan pada bunga untuk beradaptasi
dengan pot. Pada tahun berikutnya tanaman ini akan dapat berkembang dengan
baik.
Media Tanam yang Tepat
Agar pertumbuhan bunga seruni dapat berlangsung
optimal, maka harus menggunakan media tanam yang tepat. Media tanam yang paling
cocok untuk pertumbuhan bunga seruni sendiri antara lain pupuk kompos, tanah
humus, dan juga sekam padi. Untuk menanam bunga seruni, Anda dapat mencampurkan
dengan perbandingan 1:½ pemberian media tanam tanah humus dan pupuk
kompos.
Buat Lubang Penanaman
Setelah media tanam dibuat, Anda bisa menanam
bunga seruni langsung ke dalam pot. Caranya adalah dengan membuat lubang tanam
terlebih dahulu. Setelah Memasukkan media tanam yang sudah dibuat dengan
perbandingan tadi, buatlah lubang penanaman dengan kedalaman kurang lebih 3 cm.
Lalu, tanam bibit bunga seruni ke dalam lubang kemudian Anda dapat menutupi
bagian atasnya dengan sekam.
Pindahkan Tanaman yang Telah Bertunas ke Pot yang Lebih Besar
Anda juga dapat membuat Media tanam yang sudah
dibuat sebagai tempat pembibitan bunga. Apabila bunga yang Anda tanam sudah
besar dan menghasilkan tunas, Anda dapat memindahkannya ke dalam pot yang
lebih besar. Keluarkan bunga tersebut dari pot yang lama lalu pindahkan ke pot
yang lebih besar. Jangan lupa untuk menambahkan media tanam pada ruang-ruang
pot yang masih kosong.
Baca Juga : Serba-Serbi Tanaman Lidah Mertua , Tanaman Hias Cantik Tak Seseram Namanya
Perawatan Tanaman Bunga Krisan
Setelah dipindahkan, Jangan lupa untuk merawatnya
dengan baik. Bunga krisan yang dirawat dengan baik tentunya akan menghasilkan
bunga krisan cantik yang tumbuh dengan sehat. Dalam perawatan bunga krisan
kurang lebih hampir sama dengan perawatan bunga yang lain. Metode perawatan
bunga hias pada umumnya adalah teknik Pinching atau Anda juga dapat menggunakan
teknik Disbudding
Teknik Pinching
Pinching adalah teknik memotong atau membuang
pucuk yang tumbuh pada saat awal penanaman. Dan cara melakukan pinching pada
tanaman krisan adalah sebagai berikut
- Anda dapat menggunakan gunting
tanaman untuk memotong bagian tanaman. Potong dengan hati-hati dan
tidak melukai daun tanaman.
- Anda juga dapat memetik
setengah kuncup yang mulai tumbuh. Petiklah pada bagian yang berisi kuncup
bunga atau tangkai yang berdaun.
- Lakukan pinching sebanyak
sekali dalam seminggu.
Teknik Disbudding
Disbudding adalah cara merawat bunga krisan
dengan cara menyingkirkan bagian bunga yang tidak Anda inginkan. Hal ini dapat
Anda lakukan untuk memperoleh bentuk sesuai dengan keinginan Anda sendiri.
![]() |
Ilustrasi penyiraman krisan secara rutin |
Lakukan Penyiraman Secara Rutin
Selain dengan kedua teknik tadi, yang perlu Anda
perhatikan juga adalah penyiraman. Lakukan penyiraman secara rutin untuk
menjaga kelembaban tanaman. Namun Anda perlu memperhatikan frekuensi dan
kuantitas air yang diberikan. Siramlah bunga krisan secukupnya. Jangan siram
bunga Anda sampai air menggenang. Karena hal tersebut justru akan membuat
tanaman mati karena akar membusuk.
Siram tanaman pada pagi hari, dan jangan menyiramnya pada siang hari karena akan mengganggu proses fotosintesis. Siramlah pada bagian akar dan batang saja. Usahakan menghindari bagian daun. Akan lebih baik jika Anda sprayer. Jika curah hujan tinggi, Anda dapat menyiram nya pada saat cuaca menjadi lebih hangat. Menyiram Bunga Krisan secara merata dan teratur akan membuatnya memiliki akar yang kuat dan sehat.
Cukupi Asupan Sinar Matahari
Agar Bunga Krisan yang Anda tanam dapat
berbunga indah, maka bunga tersebut harus mendapatkan asupan sinar
matahari yang cukup. Caranya adalah dengan meletakkan tanaman di bawah sinar
matahari penuh selama kurang lebih 6 jam. Semakin banyak bunga Anda mendapatkan
sinar matahari, maka bunga yang dihasilkan juga akan semakin banyak. Walaupun
begitu, jangan letakkan tanaman di tempat panas terlalu lama. Hal tersebut
dikarenakan akan membuat tanaman mati dan juga layu.
Berikan Pupuk secara Rutin
Selain air dan cahaya matahari, Bunga seruni
juga membutuhkan asupan nutrisi yang cukup. Dengan nutrisi yang cukup akan
menunjang pertumbuhannya. Anda dapat melakukan pemupukan secara rutin
setiap 1-2 bulan sekali. Gunakan pupuk organik dan hindari pupuk yang berbahan
kimia agar pertumbuhannya maksimal
Nah, itulah beberapa Cara Menanam Bunga Krisan Dengan Pot Mudah yang dapat Anda lakukan sendiri di rumah. Dengan cara yang tepat dan perawatan rutin, Anda akan mendapatkan Bunga Krisan yang Cantik dan dapat memperindah rumah Anda. Selain itu, bunga krisan juga dapat mengurangipolutan yang ada di udara. Jadi, selamat mencoba!